Wall Street Merosot, Dampak Pernyataan Jerome Powell

Indeks di Wall Street mengalami penurunan pada perdagangan Rabu (24/9/2025) setelah pernyataan dari Chairman The Fed, Jerome Powell, memicu sentimen negatif, terutama di sektor teknologi berbasis AI. Powell mengungkapkan bahwa meskipun pertumbuhan ekonomi AS melambat, inflasi tetap di atas target 2% The Fed. Powell memperingatkan bahwa inflasi bisa kembali naik jika suku bunga dipangkas terlalu agresif, meredam ekspektasi penurunan lebih lanjut. Investor kini menantikan data ekonomi seperti produk domestik bruto dan inflasi PCE prices serta memperhatikan potensi government shutdown pada 1 Oktober 2025. Indeks Eropa juga bervariasi, dengan Ifo Business Climate Jerman turun ke level terendah sejak Mei 2025. Harga US 10-year Bond Yield meningkat, sementara emas stabil dan minyak mentah menguat.

  • Related Posts

    Perayaan 45 Tahun Departemen Biologi IPB: “Kembali ke Habitat”

    Sivitas akademika Departemen Biologi dari FMIPA IPB mengadakan acara Bioversary 2025 di halaman Kampus IPB Baranangsiang, Bogor, pada Sabtu, 15 November 2025. Acara tahunan ini, digagas oleh Himpunan Mahasiswa Biologi…

    Kebijakan Baru Visa AS Fokus pada Kesehatan Pemohon

    Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio baru saja memberikan informasi kepada perwakilan diplomatik di luar negeri bahwa penyakit seperti kardiovaskular, obesitas, diabetes, kanker, dan kondisi kesehatan lainnya kini akan menjadi…