Chelsea berhasil melaju ke final Piala Dunia Antarklub 2025 setelah menundukkan Fluminense dari Brasil dengan skor 2-0 di semifinal yang berlangsung di MetLife Stadium, New Jersey pada Rabu dini hari.
Pahlawan bagi Chelsea adalah Joao Pedro, yang membuat dua gol dalam pertandingan tersebut.
Di final nanti, Chelsea akan bertemu dengan pemenang antara Real Madrid dan Paris Saint-Germain, yang baru akan bertanding pada Kamis, demikian informasi dari laman FIFA.
Chelsea memulai pertandingan dengan strategi menyerang sejak menit pertama. Peluang pertama datang dari Marc Cucurella melalui sundulannya, tetapi Fabio bisa mengamankan gawang Fluminense.
Tekanan Chelsea berlanjut dengan Tosin Adarabioyo yang menerima umpan dari Enzo Fernandez. Sundulannya meleset tipis dari sasaran, sehingga para pemain cadangan Chelsea harus menahan kekecewaan.
Gol perdana Chelsea dicetak oleh Joao Pedro di menit ke-18. Ia memanfaatkan bola liar dari luar kotak penalti dan menembakkan bola ke sudut atas gawang, membuat Fabio tak berdaya. Skor menjadi 1-0 untuk Chelsea.
Fluminense mencoba membalas dan berkesempatan mencetak gol lewat Hercules di kotak penalti, namun usahanya digagalkan oleh Cucurella sebelum bola melewati garis.
Fluminense sempat mendapatkan penalti karena handball Trevoh Chalobah, tetapi setelah melihat VAR, wasit memutuskan untuk membatalkannya.
Jelang babak pertama berakhir, Chelsea hampir menambah keunggulan melalui Pedro Neto dan Nkunku, tetapi gagal terkonversi menjadi gol.
Pada babak kedua, Chelsea tetap menyerang dengan berbagai ancaman ke gawang Fluminense.
Cucurella mendapatkan peluang bagus setelah umpan dari Fernandez, namun gagal memanfaatkan dengan baik sehingga bola melebar.
Chelsea mencetak gol kedua di menit ke-56 ketika Joao Pedro menyelesaikan serangan balik dengan akurat, membuat bola sempat mengenai tiang sebelum masuk ke gawang.
Dengan skor 2-0, Chelsea tampil lebih percaya diri dan terus mendominasi jalannya pertandingan.
Chelsea masih menciptakan peluang meski sudah unggul dua gol. Christopher Nkunku dan Nicolas Jackson hampir menambah gol untuk Chelsea.
Fluminense sempat memberi ancaman di injury time melalui sundulan Keno, tetapi gagal menembus gawang Chelsea.
—






